-->

Lagi Lagi Kapal Tongkang Rusak Terumbu Karang Karimunjawa

Kapal ramah lingkungan Rainbow Warrior bermanuver, ikut mengawal dan menghalau keluarnya tongkang batubara dari TN Karimun Jawa. Foto Tommy Apriando/ Mongabay Indonesia
 
Video pengusiran kapal tongkang batubara diperairan Jepara tepatnya Taman Nasional Karimun Jawa oleh Greenpeace viral dibeberapa media sosial. Kejadian kerusakan terumbu karang oleh kapal tongkang batubara bukan hanya sekali ini. Pada bulan Maret 2017 lalu terumbu karang di wilayah perairan konservasi Karimunjawa juga rusak oleh tiga kapal tongkang.

Dalam video tersebut ketua tim kampanye Greenpeace Indonesia, Didit Haryo Wicaksono menyerukan melalui radio bahwa keberadaan kapal tongkang Safinatur dan tagboat Kahar 5 tidak seharusnya di area taman nasional. Atas dasar itu, Didit mengatakan pihaknya akan mendatangi kapal tongkang untuk melakukan aksi pengecatan dengan cat ramah lingkungan untuk menyuarakan keberatan mereka terhadap tongkang yang merusak terumbu karang.

Salah seorang kru tongkang mengatakan bahwa mereka dari Berau menuju Cirebon.

"Kami dari Berau, akan ke Cirebon," kata seorang kru dari atas tongkang, berbicara pada aktivis. Tongkang batubara dari Kalimantan untuk pembangkit listrik di Jawa.

Untuk memastikan ke publik bahwa kapal tongkang tersebut bukan kapal pengangkut batubara PLTU Tanjung Jati B, akun instagram PLN Tanjung Jati B mengunggah kapal vessel MV Arimbi Baruna yang baru saja selesai bongkar batubara di Jetty PLTU Tanjung Jati B dilengkapi dengan tagar nama nama kapal supaya nitezen lebih yakin bahwa kapal tongkang yang ada di Karimunjawa bukan kapal pengangkut batubara PLTU Tanjung Jati B.

Kapal ramah lingkungan Rainbow Warrior bermanuver, ikut mengawal dan menghalau keluarnya tongkang batubara dari TN Karimun Jawa. Foto Tommy Apriando/ Mongabay Indonesia

0 Response to "Lagi Lagi Kapal Tongkang Rusak Terumbu Karang Karimunjawa"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel