Tubanan Desa Tanggap Bencana

PT. PLN (Persero) Pembangkitan Tanjung Jati B menutup bulan K3 dan me-launching CSR tahun ini di Balai Desa Tunanan, Kembang, kemarin. Salah satunya launching desa tanggap bencana, Selama lima hari sebanyak 50 peserta dari empat desa (Desa Tubanan, Kaliaman, Bondo, dan Kancilan) terlibat dalam pelatihan itu.

Menurut Fachrul Abidin Wakil koordinator Tagana Kabupaten Jeparapelatihan ini kali pertama dilakukan setingkat desa. Biasanya pelatihan kebencanaan Tagana di tingkat provinsi. "Kami ucapkan terima kasih kepada PT. PLN (Persero) Kit TJB, karena pelatihan ini masyarakat di tingkat desa bisa paham bagaimana menangani bencana yang baik,"

Sementara Itu Sekda Jepara Sholih yang hadir dalam launching itu mengaku bangga terhadap PT. PLN TJB. "Jepara adalah wilayah rawan bencana, saya sangat mengapresiasi PT PLN TJB memberikan tanggap bencana dengan mengandeng Tagana dan Karang Taruna Dharma Persada," ungkapnya.

General Manager PT. PLN Tanjung Jati B Ari Basuki mengaku pelatihan kebencanaan ini berangkat dari kesadaran PLN, Jepara termasuk wilayah rawan bencana. "Kami ingin masyarakat paham bagaimana manajemen risiko bencana. Kalau ada bencana masyarakat tidak gagap atau bingung menangani. Jadi teman teman Tagana ini bisa siap menangani bencana.

Sumber koran Jawa Pos Terbitan Selasa 13 Februari 2018
Sumber foto instagram PLN Tanjung Jati B

Share this post